ROSE IS ONE OF THE FLOWERS THAT MOST PEOPLE SOUGHT AFTER BECAUSE OF ITS LOVELY FRAGRANCE. THIS FLOWER HAS A LONG AND BEAUTIFUL STORY IN FRAGRANCE HISTORY; LONG BEEN USED TO FRAGRANCE ROYALS SINCE ANTIQUITIES.
Siapa yang tidak kenal bunga yang cantik nan indah ini? Selain memiliki makna yang positif, yaitu cinta, wangi bunga mawar yang indah mampu membuat banyak orang terpikat. Tak heran, bunga mawar adalah bunga yang paling banyak diminati di dalam dunia wewangian.
Ada dua jenis bunga mawar yang digunakan di dalam dunia parfum, yaitu Rosa damascena (Damask rose) dan Rosa centifolia (May rose). Meskipun sama-sama bunga mawar, Rosa damascena dan Rosa centifolia memiliki wangi yang sedikit berbeda. Penasaran? Mari lanjut membaca 🙂
BAGAIMANA WANGI DAMASK ROSE?
Damask rose banyak tumbuh di Turki (Turkish rose) dan Bulgaria (Bulgarian rose). Walaupun berasal dari spesies yang sama, kedua bunga mawar tersebut memiliki wangi yang sedikit berbeda. Bulgarian rose memiliki wangi yang lebih manis, seperti madu, daripada Turkish rose. Sebaliknya, Turkish rose memiliki profil wangi yang lebih spicy dan metallic dibandingkan dengan Bulgarian rose.
Perbedaan tersebut adalah wajar mengingat adanya perbedaan profil tanah dan cuaca di tempat dimana mereka tumbuh. Walaupun berbeda, kedua jenis bunga mawar tersebut sama pentingnya di dalam palet perfumer (peracik parfum). Perfumer seringkali menggunakan kombinasi keduanya untuk mendapatkan profil wangi yang diinginkan.
BAGAIMANA WANGI MAY ROSE?
Spesies bunga mawar lainnya yang tak kalah penting dari Rosa damascena adalah Rosa centifolia. Bunga ini dikenal juga dengan sebutan May rose karena mekar dan dipanen pada bulan Mei setiap tahunnya. May rose memiliki profil wangi yang mirip dengan Damask rose, walaupun terasa lebih manis, intense, dengan sedikit sentuhan wangi animalic.
Apabila teman-teman pergi ke Grasse, Prancis, pada bulan Mei, teman-teman dapat mengunjungi perkebunan May rose dan melihat langsung bagaimana bunga tersebut dipetik untuk kemudian dijadikan bahan baku parfum.
BAGAIMANA PROSES EKSTRAKSI BUNGA MAWAR?
Bunga mawar dapat diolah menjadi minyak essensial dengan metode distilasi dengan air. Proses ini menghasilkan rose essential oil (EO). Selain itu, bunga mawar juga dapat diekstraksi menggunakan pelarut yang mudah menguap–atau biasa dikenal sebagai metode solvent extraction–, menghasilkan rose absolute.
Damask rose dan May rose dapat diekstrak menggunakan kedua metode tersebut. Namun, kita akan menemukan lebih banyak Damask rose EO karena Damask rose baik untuk diolah dengan proses distilasi dengan air. Sebaliknya, May rose lebih banyak diolah dengan metode solvent extraction karena kelopak bunganya rapuh (sehingga tidak dapat melalui proses distilasi yang melibatkan panas). Dengan demikian, May rose lebih banyak tersedia dalam bentuk absolute-nya.
Rose EO memiliki wangi yang lebih segar dan fruity, sedangkan rose Abs memiliki wangi yang lebih green, honeyed, dan waxy. Perbedaaan tersebutlah yang menjadikan bunga mawar menarik. Baik itu rose EO (essential oil) dan rose Abs (absolute), keduanya memiliki perannya masing-masing di dalam parfum.
BUNGA MAWAR DI DALAM PARFUM
Di dalam parfum, bunga mawar dapat digunakan untuk membuat beragam profil olfaktif yang menarik. Seringkali, bunga mawar dipadukan dengan bunga lainnya, seperti bunga melati, kamboja, sedap malam, iris, etc. Selain itu, bunga mawar juga dapat dibuat dengan profil fruity, mengingatkan kita pada buah leci dan beri.
Bunga mawar juga cocok digunakan bersamaan dengan bahan baku rempah, seperti lada, cengkeh, kayu manis, pala, dan lain-lain. Tidak jarang juga kita menemukan bunga mawar yang dibungkus dengan bahan kayu-kayuan seperti kayu cendana, akar wangi, nilam, dan gaharu. Sifatnya yang sangat versatile membuat bunga mawar menjadi bunga yang sangat penting di dunia wewangian. Hingga saat ini, para perfumer masih terus berkreasi dengan bunga mawar untuk menciptakan kombinasi wangi baru yang indah dan unik.
Kamu bisa merasakan kehadiran bunga mawar di parfum kami, Force d’Àme. Untuk menciptakan Force d’Àme, perfumer kami, Alice Lavenat, menggabungkan bunga mawar dengan kayu cedar. Penggabungan bunga mawar yang lembut dan kayu cedar yang kuat menghasilkan parfum yang unik dan nyaman untuk digunakan, loh!
Apakah kamu sudah akrab dengan wangi bunga mawar? Bagaimana pendapatmu tentang wangi bunga mawar? SIlahkan tulis pendapatmu ataupun perasaanmu terhadap bunga mawar di kolom komentar 🙂
Selain bunga mawar, kamu juga bisa membaca informasi tentang bahan baku parfum lainnya di halaman ini. Jangan ragu untuk hubungi kami apabila kamu punya ide bahan baku lain untuk ditulis, ya.
Sampai jumpa di artikel kami berikutnya!